Obrolan anak kos hampir selalu random, contohnya ngomongin magic com

Mas-mas penjual air galon yang ganteng sampai benerin antena TV di genteng
Rebutan tempat kalau njemur sama-sama, jemurannya nyangkut di genteng tetangga

Jemuran nggak kering-kering sampe luka hati yang belum kering *tsaaah

-Memaksakan rima sajak, curcol member kosan bahagia-

Imz’s Random Files No: 46759

Kerandoman pagi ini adalah ngobrolin beras (feat Mbak Fit) di jalan sepulang dari pasar. Tiba-tiba entah ada angin apa Mbak Fit mengajak kompetisi menulis sehari (lagi) dengan tema magic com. Mengapa magic com? Begini ceritanya……. *drumrolls

Beberapa waktu yang lalu saya terpengaruh ajakan Mbak Fit untuk membeli magic com besar (yang kemudian saya sesali). Alasan Mbak Fit waktu itu: “Siapa tau nanti kita segera punya suami. Magic com ukuran besar bisa untuk masakin suami juga.“

Saya mengangguk nurut. Penyesalan datang kemudian kawan-kawan karena magic com ukuran kecil sebenarnya cukup untuk ukuran makan sendiri. Suami? Haha, di manakah gerangan suami yang dimaksud? (karena telanjur beli, semoga dengan hadirnya magic com ini kami didekatkan pada jodoh kami. hahaha, absurd pake banget).

Ke mana, ke mana, ke mana, ku harus mencari ke mana *nyanyi duluuu *kendang sound please. Menyediakan magic com untuk suami yang masih menjadi teka-teki besar jelas lucu. Di masa saya dan Mbak Fit punya suami, mungkin magic com kami sekarang sudah rusak (bisa-bisa digetok Mbak Fit). Maka jangankan orang yang mendengar ceritanya, saya sendiri ngakak-ngakak pada kebodohan saya ini.

Sebenarnya saya tipe orang yang cara mikirnya out of the box aka random soal tulisan. Dengan tema koper, saya menulis tentang “beban berat” ketika kita mendewasa. Waktu tema bendera yang kami pilih, saya artikan bendera sebagai identitas pribadi setiap orang. But this magic com thing, what kind of idea I have to write? Hihihi. Lanturan akibat nggak tau mau nulis apa tentang magic com. (So far it’s the hardest topic  Mbak Fit choose to be our writing theme T.T).

Baiklah, magic com memang benar-benar magic. Alat ini bisa menyulap beras menjadi nasi, nasi menjadi bubur (bukan peribahasa), bubur menjadi bubur ayam (tambahkan ayam di atas bubur, mission completed), mie mentah menjadi siap saji, dll. Magic com kami berwarna putih dengan motif warna pink (yang sungguh tidak cocok dengan kepribadian saya). Memiliki tongolan magicap yang janjinya bisa membuat nasi lebih enak (baiklah, tidak perlu pembuktian). Fitur terakhir dari magic com kami adalah lebih cocok dipakai yang sudah berkeluarga ketimbang anak kos yang hidup sebatang kara di ibukota *pukpuk.

Ngomong-ngomong soal magic, saya berharap suatu saat ditemukan sebuah keajaiban bernama magic clothes, fitur yang dibutuhkan antara lain: bisa mencuci dirinya sendiri, menjemur diri sendiri, menyetrika diri sendiri, sampai bertumpuk rapi di lemari sendiri *kalau perlu bisa belanja deterjen sendiri *ketahuan banget anak kos.

Ketika saya menulis random file ini, Mbak Fit justru lagi nonton drama (Sebenarnya ini siapa yang pertama ngajak nulis ya?). Salah satu kebiasaan anak kos ini adalah nonton drama yang lagi populer. Saya yang jaraaang banget nonton drama tiba-tiba tau kalau drama The Heirs lagi sangat populer. Setiap lewat kamar beberapa teman, mereka sedang khusyuk nonton drama ini. Tak akan terulang lagi balada magic com, saya menolak dipromosiin drama oleh mbak Fit *devil smile *lanjut nyuci beras.

Oh ya, bagi yang belum tau fungsi magic com, selain menghangatkan nasi bisa juga menghangatkan hati (hati ayam misalnya). Sekian random file hari ini, salam random!

-----------------------------------------
(Kesamaan nama, tempat, dan kejadian adalah kesengajaan. Happy to be her friend. Kompetisi menulis sehari vs Mbak Fit)
image source: here