ANYAMAN
- December 20, 2013
- by Nur Imroatun Sholihat
Membujur
searah, menyelaraskan langkah
Jalinan
mimpi kita tak pernah mudah tapi kau melengkapinya
Warnamu,
polamu, bahkan keberadaanmu saja cukup
Kini seutas benang itu hendak pergi
Tak tampakkah lubang di anyaman kita?
Semua
tak pernah sama
Karena bagian anyaman ini adalah kau
Karena bagian anyaman ini adalah kau
Aku
tahu kau selalu berharap anyaman tak pernah berantakan
Tapi
semua berbeda tanpa kau
Silang
menyilang antara kita menguatkan
Engkau menguatkan kami
Seseorang
yang bahkan sebelum dia pergi
Telah ku rindukan corak yang dia goreskan
Telah ku rindukan corak yang dia goreskan
Aku
tak ingin menangis
Melewati
ruang kosong itu tanpa merasa terluka
Lagipula
rajut ini tak boleh basah oleh air mataku
Tapi
seluas jalinan anyam ini terhampar
Kau
adalah pola terindah
Tak
luput dari ingatan betapa berharga
Gerakanmu, semangatmu, dedikasimu
Gerakanmu, semangatmu, dedikasimu
Akan
ku simpan riuh kenangan kita
Untuk
ku ingat kala lelah berjalan dan hendak menyerah
Andai ada satu jalan untuk
kembali merajut bersamamu
Akan
ku tempuh perjalanan sejauh apapun itu
Kau
tahu doaku? Aku berdoa waktu berjalan mundur
Benang
itu berwarna terang
Dia
akan selalu benderang bukan meski di luar anyaman ini?
Terima
kasih atas keindahan cerita tentang anyaman bersamamu
Aku
ingin kau tersenyum melihat langkah kami setelah ini
Jangan
katakan selamat tinggal
Kita akan tak putus saling mendoakan
Kita akan tak putus saling mendoakan
Selamat
jalan
Anyaman
ini masih milikmu
-------------------------------------------
-------------------------------------------
0 Comments:
Post a Comment