IMZROADTOLAMPUNG #3: PASIR TIMBUL
- August 30, 2016
- by Nur Imroatun Sholihat
*membersihkan
debu dan jaring laba-laba*
(The shameless
me is back with imzroadtolampung part 3. It took me almost forever to write
something about Lampung again. Just forgive me and million excuses I made. Hehe.)
source: kaskus.co.id |
Tiga hari yang lalu saya mengunjungi tempat wisata yang cukup menjadi perbincangan, Pasir
Timbul. Sesuai namanya, tempat ini adalah pasir yang timbul di tengah-tengah
lautan menyerupai pulau kecil. Dari kejauhan seolah menggema megah lagu
Paradise milik Coldplay mengiringi perjalanan saya. Saya berasa lagi nonton My
Trip My Adventure aja pake ada background music-nya. Hihi. But believe it,
Pasir Timbul is a piece of paradise in the middle of sea!
This could be para, para, paradise, whoa
ooooh *singing
Pantai Sari Ringgung *dari dulu pengen banget foto main gitar di pinggir pantai :) |
Untuk mencapai
Pasir Timbul, kita dapat menaiki perahu dari pantai Sari Ringgung. Sebenarnya
Sari Ringgung bukan satu-satunya pantai yang menyediakan akses ke Pasir Timbul.
But distance-wise, this one is the closest to Pasir Timbul. Biaya yang
dikeluarkan adalah Rp 130.000/perahu (untuk pulang pergi) yang dapat diisi sekitar 10 orang ditambah
tiket masuk Rp. 10.000/orang.
Sepanjang
perjalanan kita akan dimanjakan dengan air yang begitu jernih sehingga beberapa
saat kita bisa melihat dasar lautan. Seakan seluruh semesta berkolaborasi untuk
mendamaikan dan menenangkan pikiran, seketika itu juga kebahagiaan mengelilingi
saya. Suara gemerisik angin, riak ringan ombak yang beradu dengan kapal, udara
pantai yang membelai wajah, pemandangan yang seolah kumpulan lukisan para
pelukis ternama. I should’ve come to this place sooner.
Akhirnya kapal yang mengantar tiba di Pasir Timbul. Aaaaaaaah, lagu Paradise masih berdering di
telinga saya. Saya berdiri di tengah lautan luas yang indahnya sulit
dideskripsikan. Foto-foto yang ciamik
bisa dihasilkan di sini lantaran pemandangan yang begitu menawan. Jadi tunggu
apalagi, segera abadikan momen menapaki tengah laut ini.
Sempatkan juga
untuk mampir ke masjid fenomenal di tengah lautan yang tak jauh dari pantai
Sari Ringgung. Kita tidak perlu membayar biaya tambahan untuk mampir ke sini. Rasakan
sensasi beribadah di tengah lautan. Di mana lagi coba bisa salat di
masjid terapung kalau bukan di sini?
Jika kapan-kapan
teman-teman berkesempatan mengunjungi Lampung, jangan lupa mampir ke sini. Tempat
ini juga tidak terlalu jauh dari Pahawang lho. Oh iya, Pahawang pun ada di list
tujuan saya. Malu-maluin banget kan hidup di Lampung tapi belum ke Pahawang.
Hihi. See you soon on the next edition of #imzroadtolampung. I promise it
won’t take this long insyaAllah :)
Keep calm and
travel on, pals :D
0 Comments:
Post a Comment