WHAT YOU SEEK IS SEEKING YOU
- October 04, 2018
- by Nur Imroatun Sholihat
 |
| source: emilysquotes.com |
Patience (by Lang Leav)
Patience and Love agreed to meet at a set time and place; beneath the twenty-third tree in the olive orchard. Patience arrived promptly and waited. She checked her watch every so often but still, there was no sign of Love.
Was it the twenty-third tree or the fifty-sixth? She wondered and decided to check, just in case. As she made her way over to the fifty-sixth tree, Love arrived at twenty-three, where Patience was noticeably absent.
Love waited and waited before deciding he must have the wrong tree and perhaps it was another where they were supposed to meet.
Meanwhile, Patience had arrived at the fifty-sixth tree, where Love was still nowhere to be seen.
Both begin to drift aimlessly around the olive orchard, almost meeting but never do.
Finally, Patience, who was feeling lost and resigned, found herself beneath the same tree where she began. She stood there for barely a minute when there was a tap on her shoulder.
It was Love.
……………………………………
“Where are you?” she asked. “I have been searching all my life.”
“Stop looking for me,” Love replied, “and I will find you.”
Kesabaran (karya: Lang Leav)
Kesabaran dan Cinta telah berjanji untuk bertemu di waktu dan tempat yang telah ditetapkan; di bawah pohon kedua puluh tiga di kebun zaitun. Kesabaran tiba awal dan menunggu. Dia mengecek jamnya begitu sering tetapi tak ada tanda kemunculan Cinta.
Apakah di pohon kedua puluh tiga atau kelima puluh enam? Dia bertanya-tanya dan memutuskan untuk memeriksa, untuk berjaga-jaga. Saat dia berjalan ke pohon kelima puluh enam, Cinta tiba di pohon kedua puluh tiga, di mana Kesabaran tampak tidak ada.
Cinta menunggu dan menunggu sebelum memutuskan bahwa dia pasti berada di pohon yang salah dan mungkin di pohon lain mereka semestinya bertemu.
Sementara itu, Kesabaran telah tiba di pohon kelima puluh enam, di mana Cinta tidak terlihat.
Keduanya mulai terhanyut mengelilingi kebun zaitun itu tanpa tujuan, hampir bertemu tetapi tidak pernah bertemu.
Akhirnya Kesabaran yang mulai merasa tersesat dan menyerah, menyadari dirinya di bawah pohon di mana dia memulai. Dia belum berdiri di sana selama semenit ketika ada sebuah tepukan di pundaknya. Itu adalah Cinta.
……………………………………
“Ke mana saja kamu?” Tanyanya. “aku telah mencari sepanjang hidupku.”
“Berhentilah mencariku.” Jawab Cinta. “dan aku akan menemukanmu.”
----------
Jalaluddin Rumi pernah berkata, "What you seek is seeking you". Apa yang engkau cari sedang mencarimu. Apa-apa yang ditakdirkan untukmu juga tengah berjalan mendekatimu. Apa yang telah ditetapkan untukmu juga sedang menunggu masa-masa bertemu. Bersabarlah. Kau akan bersua dengan apa yang engkau cari. Tenang saja. Kau akan berjumpa dengan apa yang kau rindukan. Atau mungkin tidak. Kau akan bersua dengan yang lebih tepat. Kau akan bertemu dengan yang sebenar-benarnya kau cari, hanya saja tidak kau ketahui.
Ketahuilah bahwa bukan hanya engkau yang menanti dan mencari tetapi juga segala sesuatu yang telah ditakdirkan bagimu. Engkau dan takdirmu berjalan bersisihan dalam jarak berjauhan untuk akhirnya bertemu di satu titik. You just don't know that somewhere someone/something has been searching for you this whole time.
Kau
dan takdir saling mencari dalam lintasan semesta yang kadangkala rumit dipahami. Lepaskan segenap kecemasan dan kekhawatiran. Lapangkanlah perasaanmu. Takdirmu
juga sedang mencarimu seperti engkau mencarinya. Kau dan takdir sama-sama melangkah
perlahan dalam harmoni—dalam rindu—dalam pengharapan.
0 Comments:
Post a Comment