IMZROADTOLAMPUNG #1: UNIVERSITAS LAMPUNG
- October 05, 2015
- by Nur Imroatun Sholihat
Hi, I brought you the first edition of #imzroadtolampung. Yeyyyy, akhirnya
nggak cuma jadi wacana doang ya kolom ini. Ini adalah kolom ketiga saya setelah
Song of The Day dan Imz’s Diary. Nama kolom imzroadtolampung sendiri berasal dari teman yang memplesetkan nama tengah saya imroatun menjadi imzroadtolampung. Haha. Berawal dari obrolan dengan
seorang sahabat yang identitasnya sebaiknya tetap dirahasiakan, tercetuslah kolom yang tulisannya berporos pada kota tapis ini. Saya ingin
berterima kasih karena dia telah menuturkan begitu banyak hal bahkan apotek
terbesar, asal nama jalan, sampai sekolah favorit termasuk sekolah di
mana dia menghabiskan masa remajanya. Padahal saya nggak cerita tetapi mungkin
dia bisa menebak kalau saya belum ke mana-mana dan tidak tahu apa-apa di
Lampung ini. Cerita dia yang jika dibukukan bisa menjadi “panduan hidup bagi
pemula di Bandar Lampung” membuat saya merasa harus segera mengakhiri kelinglungan
saya berada di kota ini. Hihihi.
Well, sepertinya
saya harus memulai perjalanan dari sini. Sebagai orang terlinglung di Lampung
edisi bulan September 2015 (dan masih berpeluang menjadi juara bertahan di
edisi Oktober ini), saya belum akan beranjak ke tempat lain. Mari membahas
kampus yang menurut tulisan saya sebelumnya, Twenty Again, menjadi latar cerita
saya kembali merasa berumur 20 tahun lagi. Universitas Lampung terletak di
Rajabasa, yang menurut sahabat saya memang dikhususkan sebagai kawasan pendidikan.
Kampus ini memiliki 8 fakultas dengan beragam jurusan dan prodi di dalamnya. Jika
ingin mendapat info lebih banyak tentang kampus ini sila berkunjung ke
www.unila.ac.id ya :)
Saya akan
membagikan spot-spot favorit saya setelah kemarin sore berkeliling kampus hijau ini.
Tempat yang menurut saya paling oke adalah taman beringin. Entah apa nama resmi
tempat ini tetapi mahasiswa di sini menyebutnya demikian. Tempat ini menjadi
pusat beragam aktivitas kemahasiswaan di luar ruangan seperti mengerjakan tugas
kelompok, tempat berkumpul beragam unit kegiatan mahasiswa (UKM), mencari gebetan, menggalau, atau
sekadar ingin duduk santai bersama teman-teman. Tempat ini selalu
terlihat semarak dengan beragam aktivitas—itulah mengapa tempat ini menjadi
tempat terfavorit di Unila versi saya.
Forever be one of my very favourite place; library. Kalau saya nggak ada kerjaan biasanya saya ke perpus buat sekadar wifi-an atau baca-baca buku. Tapi lebih seringnya wifi-an aja sih. Daripada di kosan saya nggak ngapa-ngapain ya masih mending surfing ke sana-sini kan? Hihihi
Forever be one of my very favourite place; library. Kalau saya nggak ada kerjaan biasanya saya ke perpus buat sekadar wifi-an atau baca-baca buku. Tapi lebih seringnya wifi-an aja sih. Daripada di kosan saya nggak ngapa-ngapain ya masih mending surfing ke sana-sini kan? Hihihi
Sebagai orang
yang (anggap saja) suka berlari dari kenyataan, lapangan bola merupakan
tempat favorit kedua. Ada jogging track
di lapangan tersebut sehingga di hari libur saya bisa berlari di sini.
Pohon-pohon di sekeliling lapangan membuat tempat ini begitu asri dan sejuk.
Berada di samping lapangan basket, saat sore kedua lapangan yang bersebelahan
ini ramai oleh orang-orang yang berolahraga. Dengan berlari di sini, selain menjadi sehat, siapa
tahu bisa sekalian melihat pemain
sepakbola atau basket yang berbadan atletis dan berwajah rupawan. Siapa tahu juga saat berlari bertemu dengan seseorang yang menarik hati *abaikan.
Tadinya gedung fakultas ini akan menduduki peringkat pertama tapi nanti dikira saya terlalu
bersemangat kuliah padahal ya nggak juga. Hihi. Tempat ketiga yang saya suka
adalah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Saya adalah mahasiswa S1 Akuntansi di
fakultas ini. Hubungan saya dengan akuntansi terlihat harmonis di luar
tetapi seperti perang kolosal di dalam. Meski demikian, saya tetap menyukai
kenyataan saya menjadi bagian dari fakultas tertua di Unila ini. Seperti ungkapan dalam Bahasa Jawa “witing trisno jalaran ora ono sik liyo seka kulina”, cinta
berasal dari kebiasaan. Kebiasaan saya berada di dalam gedung kuliah FEB
membuat saya kemudian mencintainya *apa banget.
Ini adalah
tempat favorit terakhir yaitu taman rusa. Di Unila terdapat rusa-rusa yang
imut-imut dan menggemaskan seperti kamu *eh *lucu-lucu kaya kamu *iya kamuuuu
*bye. Saya bingung sih ngejelasin tentang taman rusa ini, boleh nggak njelasin
soal kamu aja? *ditimpuk.
Nah, tadi sedikit
cerita tentang Unila. Sekian dulu imzroadtolampung edisi pertama. Tunggu
edisi-edisi selanjutnya ya yang pastinya lebih menarik. Oh ya, kalau berkunjung
ke Lampung, jangan lupa kabari saya ya. Siapa tau saya bisa jadi guide yang baik *bohong banget. Hihihi.
owwwwww anak unilah yah...?? salam kenal yah sama pemilik blog nya :)
ReplyDeleteSepertinya sih sudah kenal ya. Hehe
DeleteTerima kasih sudah mampir di blog saya :)
I really loved reading your blog. It was very well authored and easy to undertand. Unlike additional blogs I have read which are really not tht good. I also found your posts very interesting. In fact after reading, I had to go show it to my friend and he ejoyed it as well! Beasiswa S1 Universitas Swasta di Indonesia
ReplyDelete