(It's an appreciation post to Junghwan. The truth is, I can’t
help writing about him. Sorry for this mushy unimportant story as my heart
should’ve moved on. Hihi)
source: hugumagita.blogspot.co.id |
Akhir-akhir ini dua orang sahabat
saya sedang menonton my all-time favourite drama, Reply 1988. Jika kalian
membaca tulisan saya yang berjudul “Reply 1988”, kalian pasti tahu bahwa saya
masih nggrundel atas ending dari drama ini. Bahkan sampai
sekarang, saya masih sakit hati ketika mengingat episode 18-nya. Dan rasa
nelangsa tiba-tiba muncul lagi karena dua sahabat saya ini adalah #teamtaek.
Obrolan mereka tentang Taek membuat saya tertinggal dalam kubangan kesedihan sebagai
#teamjunghwan sendirian :p